shape

Cara Alami Meredakan Memar pada si Kecil

23 September 2023

Posted by : Yuyun Yuniar

Facebook Share Whatsapp Share Twitter Share Telegram Share
Cara Alami Meredakan Memar pada si Kecil

Sobat Salam, pada usia aktif, si kecil pasti akan senang untuk mengeksplorasi lingkungannya. Entah dengan memanjat atau berlarian. Karena keseimbangannya tidak sempurna, hal ini bisa menyebabkan si kecil terjatuh bahkan bisa terbentur.

Luka lebam atau memar umumnya akan muncul ketika si kecil terjatuh dan terbentur. Luka ini tergolong pada jenis luka tertutup. Kondisi ini umumnya menyebabkan kerusakan di jaringan bawah kulit epidermis, seperti rusaknya pembuluh darah kecil. Sehingga menyebabkan perubahan warna pada permukaan kulit.

Tak hanya itu, luka memar atau lebam ini muncul disertai dengan rasa nyeri yang membuat si kecil tidak nyaman. Kondisi seperti ini lah yang menyebabkan orang tua menjadi khawatir. Terlebih jika si kecil menangis dengan kencang setelah terbentur.

Memar biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam waktu beberapa minggu. Namun bisa jadi membutuhkan waktu yang lebih lama tergantung kondisi memar yang dialami.

Cara Mengobati Luka Memar pada Anak di Rumah

Berikut ini beberapa cara alami yang bisa Sobat lakukan di rumah, apabila si kecil terjatuh atau terbentur sehingga menimbulkan memar. Cara ini juga dapat mempercepat proses penyembuhan luka memar. Berikut di antaranya :

  • Kompres dengan es

Suhu dingin diyakini dapat membantu meredakan pembengkakan dan peradangan. Es juga dapat membantu meminimalkan jumlah darah yang keluar dari pembuluh darah kecil dan jaringan di sekitarnya.

Dengan catatan, jangan menempelkan es langsung pada luka ya Sob! Karena dapat menyebabkan iritasi, baiknya balut dulu es dengan handuk atau kassa steril.

  • Tinggikan Posisi Bagian Tubuh yang Memar

Posisikan bagian tubuh yang memar lebih tinggi daripada bagian tubuh lainnya. Tujuannya agar aliran darah ke area memar jadi berkurang sehingga dapat meredakan pembengkakan.

  • Kompres dengan Air Hangat

Baiknya kompres air hangat ini dilakukan setelah melakukan kompres air dingin. Tujuannya adalah untuk mempercepat perubahan warna kulit kembali normal.

  • Balut dengan Perban

Membalut bagian tubuh yang memar dengan perban berguna untuk mencegah memar bertambah parah dan mengurangi rasa nyeri. Pastikan juga balutannya tidak terlalu kencang ya Sob, agar memar tidak bertambah parah.

  • Konsumsi Obat Pereda Nyeri

Umumnya ketika si kecil terkena luka memar, rasa nyeri juga muncul berbarengan. Sobat bisa membrikan obat pereda nyeri seperti paracetamol untuk membantu mengurangi rasa nyeri pada memar yang di alami si kecil.

Kapan Memar pada Si Kecil perlu diwaspadai?

Luka memar pada anak perlu diwaspadai apabila ada tanda-tanda yang tidak normal. Misalnya :

  • Daerah memar tampak bengkak dan infeksi.
  • Si Kecil mengalami memar setelah kecelakaan serius atau cedera pada kepala dan perut.
  • Terdapat lebih dari satu memar di beberapa bagian tubuh anak, yang tidak diketahui penyebabnya.
  • Muncul gejala demam setelah mendapatkan luka.

Bila muncul gejala seperti di atas, baiknya Sobat segera membawa si Kecil ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

shape
shape