Cara Mengatasi Tangan Bengkak Karena Bekas Infus
24 September 2022
Posted by : Yuyun Yuniar
Sobat Salam, cairan infus adalah cairan yang membantu menggantikan cairan tubuh yang hilang. Tidak hanya itu saja, cairan infus yang mengandung vitamin pun kini banyak digunakan untuk mengatasi kelelahan dan mengembalikan stamina tubuh secara cepat.
Perawatan ini dilakukan dengan prosedur melalui sebuah jarum agar cairan segera masuk ke pembuluh darah vena. Terapi dengan memberikan cairan infus ke intravena menjadi pilihan terbaik jika seorang sudah tidak memungkinkan minum obat secara melalui mulut.
Mulai dari kekurangan cairan atau dehidrasi, kelelahan kronis, hingga keracunan. Ketika kondisi tersebut terjadi, minum obat melalui oral tidaklah efektif.
Kasus pasien yang mengalami muntah hebat sehingga makanan dan minuman tidak dapat dicerna juga membutuhkan infus. Pada kondisi ini, pasien membutuhkan cairan dan obat yang bisa langsung mengalir ke aliran darah.
Jenis Metode Pemasangan Infus
Di dunia kedokteran ada dua metode dasar pemberian obat melalui intravena, yaitu:
1. Metode Infus Push
2. Metode Infus Intravena Biasa
Pada metode ini, tenaga medis akan memberikan obat yang dikendalikan ke aliran darah pasien pada suatu waktu tertentu. Ada dua jenis cara :
- Infus Manual/Tetes
- Infus Pompa Listrik
Umumnya pada orang dewasa, area tubuh yang paling sering diinfus adalah area lengan di balik siku (lipatan lengan siku) dan punggung tangan.
Ketika jarum infus dimasukkan ke dalam pembuluh darah, pasien akan merasakan sedikit tidak nyaman seperti digigit semut. Untuk meminimalkan rasa tidak nyaman, pasien disarankan untuk menarik napas panjang saat jarum infus disuntikkan ke dalam pembuluh darah. Hal yang sama juga disarankan ketika jarum infus dilepaskan dari pembuluh darah.
Efek yang Mungkin Ditimbulkan Saat Tangan Di Infus
Pemasangan dan penggunaan obat atau cairan infus di rumah sakit pastinya tergolong aman karena berada di bawah pengawasan tenaga medis.
Meski demikian, efek samping tangan diinfus pun bisa tetap terjadi. Beberapa di antaranya sebagai berikut :
1. Tangan di Infus Sebabkan Bengkak
Salah satu penyebab tangan di infus bengkak adalah proses pemasangan jarum infus yang gagal. Tenaga medis kesulitan menemukan pembuluh darah yang tepat sehingga tangan pasien perlu dimasukkan jarum infus berkali-kali.
Selain itu, penyebab tangan di infus bengkak lainnya adalah cairan infus tidak berfungsi dengan baik. Seperti saluran infus tersumbat sehingga cairan infus tidak masuk ke dalam pembuluh darah dengan benar.
2. Tangan di Infus Sebabkan Infeksi
Infeksi dapat terjadi di berbagai area tubuh, termasuk di area bekas suntikan. Biasanya, dampak ini terjadi karena penggunaan peralatan medis tidak steril atau pemasangan jarum dan kateter tidak tepat.
Ketika hal tersebut di atas terjadi, cairan infus yang seharusnya masuk ke aliran darah malah “bocor” ke jaringan sekitarnya. Akibatnya, area tubuh yang diinfus bisa menjadi bengkak, memar, nyeri, atau paling parah demam tinggi.
3. Tangan di Infus dapat Menyebabkan Emboli Udara
Emboli merupakan kondisi kesehatan akibat zat asing seperti gumpalan darah atau gumpalan gas tersangkut dalam pembuluh darah. Akibatnya, terjadi penyumbatan pada aliran darah.
Jarum infus dan kantung infus yang tidak dipasang atau tidak dimonitor dengan baik dapat menyebabkan emboli udara.
4. Tangan di Infus dapat Menyebabkan Phlebitis
Infus yang disuntikkan pada tangan dapat menyebabkan phlebitis atau peradangan pembuluh darah vena. Proses peradangan ini dapat menyebabkan penggumpalan darah dan menghalangi satu atau lebih vena.
Darah yang menggumpal dapat menyebabkan aliran darah melambat. Akibatnya daerah-daerah yang tersumbat menjadi bengkak, merah, dan menyakitkan.
Cara Mengatasi Tangan di Infus yang Membengkak
Berbagai efek samping akibat tangan di infus memang tidak nyaman. Untuk meredakan bengkak pada tangan yang di infus, lakukan beberapa hal ini:
1. Kompres Tangan Diinfus
Cara paling mudah adalah dengan mengompres tangan di infus dengan handuk lembap berbahan lembut yang dibasahi menggunakan air dingin/hangat. Suhu dingin efektif membantu mengurangi rasa nyeri dan bengkak. Sedangkan, suhu hangat dapat membantu melemaskan otot dan meningkatkan aliran darah di area tangan.
2. Angkat Tangan yang Bengkak
Cara meredakan tangan di infus yang bengkak selanjutnya adalah dengan mengangkat tangan di infus dengan posisi lebih tinggi dari jantung. Lakukan saat tidur atau berbaring. Letakkan tangan di infus pada di atas bantal kepala yang tinggi.
3. Regangkan Pergelangan Tangan
Peregangan pada pergelangan tangan dapat membantu melancarkan sirkulasi cairan infus sehingga alirannya berangsur normal.
4. Batasi Penggunaan Tangan Diinfus
Seringkali, kita tidak sadar menggunakan dan memaksa tangan yang diinfus untuk bergerak. Apalagi jika tangan yang diinfus merupakan tangan yang paling aktif digunakan. Maka dari itu batasi pergerakkan tangan yang bengkak karena bekas infusannya ya Sob!
Nah itu tadi beberapa alasan dan cara mengatasi tangan yang bengkak. Selama infus dilakukan oleh tenaga medis yang berizin dan berpengalaman, segala risiko tersebut dapat diminimalisir. Seperti Layanan Suntik/Infus Vitamin C Salam Homecare yang menyediakan dokter dan perawat yang berizin dan berpengalaman. Kami juga sedia 24 jam/7 hari untuk Sobat di rumah/di klinik loh. Apalagi khusus bulan ini ada promo menarik, Yuk cek promonya dibawah ini sebelum kehabisan!