shape

Gangguan Saraf Bisa Dialami Usia Muda lho! Waspadai Gejalanya

20 October 2022

Posted by : Yuyun Yuniar

Facebook Share Whatsapp Share Twitter Share Telegram Share

Gangguan Saraf Bisa Dialami Usia Muda lho! Waspadai Gejalanya

Sobat Salam, sistem saraf punya fungsi yang sangat penting bagi tubuh. Berbagai hal sederhana seperti bernapas, mengingat, dan belajar, semuanya melibatkan saraf. Itulah sebabnya saat penyakit saraf terjadi, seseorang bisa jadi kesulitan melakukan berbagai aktivitas.

Tak hanya pada lansia, penyakit saraf juga bisa terjadi pada kaum muda lho, Sob! Seperti apa gejala yang perlu diwaspadai?

Sistem saraf manusia memiliki tugas untuk mengirim impuls dari otak ke seluruh tubuh. Inilah yang membuat semua organ dan jaringan tubuh berfungsi dengan baik.

Gejala Gangguan Saraf Usia Muda

Penyakit saraf ada banyak jenisnya, dan gejala yang ditimbulkan bisa jadi berbeda-beda. Namun, beberapa gejala umum yang menjadi tanda adanya penyakit saraf diantaranya :

  • Kebas atau Mati Rasa

Sensasi kebas atau mati rasa, dan kesemutan di tangan atau kaki, bisa jadi salah satu tanda gangguan pada saraf. Bila terjadi sementara atau hanya sebentar, sebenarnya wajar. Namun, kamu perlu waspada jika kebas atau mati rasa terjadi berulang atau dalam waktu yang lama.

  • Sering Sakit Kepala

Sakit kepala merupakan gejala dari banyak sekali penyakit, yang belum tentu juga merupakan gejala penyakit saraf. Namun, kamu perlu waspada jika sakit kepala terjadi terlalu sering dan dalam waktu lama. Sebab, bisa jadi itu gejala neuralgia oksipital, kondisi ketika saraf di leher terjepit. Untuk memastikannya, pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter perlu dilakukan.

  • Sulit Bergerak

Alat gerak manusia, yaitu tangan dan kaki, juga diatur oleh sistem saraf. Itulah sebabnya jika saraf mengalami gangguan atau kerusakan, aliran darah ke bagian tubuh tertentu seperti tangan dan kaki bisa menurun.

Akibatnya, seseorang mungkin saja mengalami kekakuan dan sulit bergerak dengan bebas. Bahkan, jika kerusakan saraf terjadi di saraf motorik, bukan tidak mungkin jika kelumpuhan terjadi. Gejala ini juga bisa menjadi tanda masalah kesehatan serius yang perlu penanganan medis segera, seperti stroke.

  • Kehilangan Keseimbangan

Sering mengalami hilang keseimbangan dan jatuh tanpa sebab? Bisa jadi itu gejala penyakit saraf, lho. Sebab, sistem saraf juga mengatur koordinasi dan keseimbangan tubuh. Terutama sel-sel saraf yang ada di bagian otak. Apabila saraf tersebut mengalami gangguan, seseorang bisa sering hilang keseimbangan.

  • Nyeri pada Kaki

Nyeri terus-menerus pada punggung bagian bawah yang menjalar ke kaki bisa jadi tanda ada masalah pada saraf panggul. Meski banyak kemungkinan penyebabnya, salah satu yang perlu diwaspadai adalah gangguan pada saraf siatik. Bisa jadi karena jatuh atau gangguan pada tulang belakang.

  • Melambatnya Respons Otak

Ketika ada hal yang berbahaya, sistem saraf sensorik akan bekerja dan merespons dengan cepat. Misalnya saat menyentuh sesuatu yang panas atau tajam, saraf sensorik akan mengirim impuls ke tubuh untuk segera menghindar. Namun, gangguan pada saraf dapat membuat proses ini menjadi lambat.

  • Keringat Berlebih

Ada banyak hal yang bisa membuat tubuh berkeringat, dan seringkali bukan sesuatu yang buruk. Namun, jika keringat yang keluar berlebihan tanpa alasan yang jelas, bisa jadi ada masalah pada saraf yang membawa informasi dari otak ke kelenjar keringat.

Penyebab Penyakit Saraf

Penyakit saraf dapat disebabkan oleh beberapa hal. Berikut adalah beberapa kondisi yang dapat menyebabkan gangguan sistem saraf:

  • Faktor keturunan atau genetik.
  • Masalah pasokan darah (gangguan vaskuler).
  • Cedera atau trauma, terutama pada kepala (cedera otak) dan sumsum tulang belakang (cedera tulang belakang).
  • Masalah yang muncul pada saat lahir (kongenital).
  • Masalah kesehatan mental, seperti gangguan kecemasan, depresi, atau psikosis.
  • Paparan zat beracun, seperti karbon monoksida, arsenik, atau timah.
  • Rusak atau matinya sel saraf yang menyebabkan hilangnya fungsi secara bertahap (degeneratif), seperti penyakit Parkinson, multiple sclerosis (MS), Amyotrophic lateral sclerosis (ALS), penyakit Alzheimer, penyakit Huntington, dan neuropati perifer.
  • Infeksi, seperti penyakit abses otak.
  • Penggunaan berlebihan atau penarikan obat-obatan resep dan nonbebas, obat-obatan terlarang, atau alkohol.
  • Jaringan sel yang abnormal (tumor atau kanker).

Itulah beberapa gejala umum dari gangguan atau penyakit saraf yang perlu diwaspadai. Dapat diketahui bahwa penyakit saraf dapat membuat banyak fungsi tubuh dan aktivitas terganggu.

Jika kamu mengalami berbagai gejala tersebut, jangan tunda untuk menghubungi dokter ya. Salam Homecare juga menyediakan Layanan Dokter ke Rumah untuk mendapat diagnosis dokter baik secara telemedis maupun secara home service loh. Sedia 24/7 dengan harga yang terjangkau pula. Apalagi bulan ini ada promo potongan harga loh, yuk cek promonya sebelum kehabisan!

shape
shape