shape

Cara Mengatasi Masalah Mental Lansia

16 February 2023

Posted by : Yuyun Yuniar

Facebook Share Whatsapp Share Twitter Share Telegram Share
Cara mengatasi masalah mental lansia

Gangguan mental pada lansia adalah masalah kesehatan yang menyebabkan perubahan emosi, pikiran, dan perilaku pada orang lanjut usia. Kondisi ini dapat menyebabkan lansia kesulitan untuk berfungsi sebagaimana mestinya dalam keluarga, urusan pekerjaan, dan kegiatan sosial.

Gangguan mental terdiri dari banyak jenis. Akan tetapi, ada beberapa jenis gangguan kejiwaan yang lebih umum menyerang lansia, di antaranya adalah depresi, gangguan kecemasan, bipolar, dan skizofrenia.

Apa saja tanda gangguan mental pada lansia?

Setiap jenis gangguan kejiwaan pada lansia menimbulkan gejala yang berbeda. Ada beberapa gangguan mental yang umumnya ditunjukkan lansia, seperti dilansir dari laman Mayo Clinic, di antaranya :

  • Rasa sedih berlebihan
  • Perubahan kepribadian dan daya ingat juga memburuk.
  • Sering kali mengalami nyeri otot.
  • Kelelahan disertai kehilangan nafsu makan dan minat pada seks menurun, yang tidak disebabkan oleh masalah kesehatan lain maupun pengobatan.
  • Sulit untuk tidur dan menarik diri dari lingkungan.
  • Terbesit pikiran untuk bunuh diri, terutama pada pria.
  • Merasa gugup, gelisah, dan tegang karena berasumsi dirinya sedang dalam bahaya.
  • Tubuh berkeringat dan gemetar, detak jantung meningkat, serta napas juga menjadi lebih cepat.
  • Berusaha keras menghindari hal-hal memicu kecemasan hingga mengalami kesulitan tidur.
  • Sering kali mengalami masalah pencernaan.

Baca Juga Mengenal Profesi Caregiver Lansia

Bagaimana membantu lansia dengan masalah kesehatan mental?

Setelah dokter melakukan tes kesehatan dan menegakkan diagnosis, pasien akan diarahkan untuk menjalani pengobatan sesuai dengan kebutuhan, di antaranya:

Minum obat-obatan

Ada berbagai obat yang biasanya diresepkan dokter maupun psikiater pada pasien, seperti:

  • Obat antidepresan.
  • Obat antipsikotik.
  • Obat antikecemasan.
  • Obat penstabil suasana

Psikoterapi

Selain minum obat, gangguan mental pada lansia juga bisa diobati dengan psikoterapi, khususnya jenis terapi perilaku kognitif. Pada terapi ini, terapis akan membantu pasien untuk mengelola gejala seperti stres atau kecemasan dan mengalihkan hal tersebut pada cara yang lebih sehat.

Pada terapi ini, akan diberikan bimbingan agar lansia dapat hidup sehat, juga membantu lansia untuk melakukan aktivitas sehari-hari, dan meningkatkan kemampuan berkomunikasi.

Pengobatan gangguan mental pada lansia di rumah

Perubahan gaya hidup juga diperlukan untuk mendukung efektivitas pengobatan. Berikut ini perubahan gaya hidup yang perlu diterapkan pada lansia dengan gangguan mental adalah:

  • Cukup tidur karena kurang tidur bisa memicu kecemasan, stres, depresi, maupun suasana hati yang buruk.
  • Konsumsi makanan yang sehat bergizi untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.
  • Olahraga rutin untuk mengurangi stres dan kecemasan.
  • Ikut serta dalam kegiatan di rumah atau lingkungan jika memungkinkan.

Lansia dengan kondisi ini akan kesulitan untuk menerapkan hal ini sendiri. Oleh karena itu, butuh bantuan dan dukungan dari keluarga, pengasuh, amupun orang terdekat.

Pencegahan gangguan mental pada lansia

  • Berhenti minum alkohol dan obat-obatan yang sifatnya menimbulkan kecanduan dan euphoria.
  • Belajar untuk mengurangi stres dengan cara yang sehat, seperti olahraga, berkebun, atau melakukan konseling ke psikolog.
  • Selalu terhubungan dengan keluarga, teman, dan orang-orang di sekitar agar tidak merasa sendiri dan kesepian.
  • Lebih mendekatkan diri secara spiritual.
shape
shape