Mau Tau Penyebab Sesak Napas Saat Tidur?

Source from m.klikdokter.com

Sobat Salam, tidur yang cukup punya manfaat yang besar buat tubuh, bahkan berpengaruh pada kesehatan mental dan fisik.

Ada banyak kondisi yang nyebabin tidur malam keganggu, salah satunya adalah sesak napas. Kondisi itu terjadi karena organ ga dapat memompa oksigen secara memadai ke dalam darah.

Sesak napas saat tidur bisa merupakan gejala dari macam-macam penyakit, termasuk gangguan jantung dan paru, sleep apnea, gangguan kecemasan, kegemukan, atau kambuhnya alergi.

Berdasarkan American Family Physician, sekiatr 85 persen penyebab sesak napas saat tidur berhubungan dengan masalah-masalah berikut :

• Masalah paru-paru
• Masalah jantung
• Masalah kesehatan mental

Mau tau apa aja penyebab sesak napas saat tidur?

Baca Juga : Manfaat Terapi Uap (nebulizer) untuk Saluran nafas

Source from harapanrakyat.com

1. Gangguan paru

Kondisi ini bisa dikarenakan alergi atau infeksi bakteri dan virus. Beberapa gangguan paru yang bisa nyebabin sesak napas yaitu :

• Asma

Kondisi yang terjadi karena peradangan pada paru. Asma yang kambuh saat tidur bisa disebabin oleh posisi tidur yang menekan diafragma, penumpukan dahak di tenggorokan, perubahan hormon saat malam hari, kondisi sekitar yang memicu asma, atau karena penyakit refluks asam lambung.

• Emboli paru

Emboli patu adalah gangguan berupa gumpalan darah yang terbentuk pada paru sehingga nyebabin sakit dada, batuk, pembengkakan, dan sesak napas saat tidur.

• Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)

PPOK adalah penyakit peradangan paru kronis yang nyebabin hambatan aliran udara pada paru. Salah satu jenih PPOK yang bisa nyebabin sesak napas saat tidur adalah emfisema, yaitu kerusakan kantong udara (alveolus) pada paru-paru.

Baca Juga : Simak, Ya! Persamaan dan Perbedaan Antara Flu dan Covid-19

2. Gagal jantung

Gagal jantung adalah kondisi saat jantung gagal memompa aliran darah ke seluruh tubuh. Sesak napas saat tidur adalah salah satu gejala utamanya. Selain itu, kondisi ini bisa ditandai dengan batuk atau bersin tanpa henti, mual, jantung berdebar, serta kaki bengkak.

3. Sleep apnea

Sleep apnea adalah kondisi sesak napas saat tidur dikarenakan terjadinya penyempitan jalan aliran udara sehingga nurunin tingkat oksigen. Masalah ini dapat ditandai dengan sering terbangun buat menghela napas.

4. Obesitas

Masalah ini ditimbulkan sebagai efek kegemukan pada area perut yang nyebabin paru-paru kesulitan mengembang seluruhnya.

5. Gangguan panik dan kecemasan

Sesak napas saat tidur bisa diakibatin oleh gangguan kesehatan mental, kayak serangan panik dan kecemasan.

Baca Juga : CATAT! Cara Mengatasi Anxiety Buat Gen Z

6. Alergi

Alergi bisa memburuk di malam hari dan nyebabin sesak napas. Lingkungan mungkin mengandung alergen kayak debu, jamur, dan bulu hewan peliharaan.

Kategori