shape

Seberapa Efektifkah Vaksinasi Cacar Air?

28 November 2022

Posted by : Yuyun Yuniar

Facebook Share Whatsapp Share Twitter Share Telegram Share
Seberapa Efektifkah Vaksinasi Cacar Air?

Pernahkah Sobat Salam mengalami penyakit cacar air? Penyakit cacar air, atau juga disebut varicella, adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Varicella-zoster. Meskipun dikenal sebagai penyakit anak-anak, cacar air nyatanya bisa terjadi pada siapa saja, termasuk orang dewasa loh.

Umumnya, ini adalah penyakit ringan yang bisa sembuh dengan perawatan rumahan saja. Nah, berikut ini ada beberapa fakta tentang cacar air yang mungkin belum Sobat ketahui.

Fakta Seputar Penyakit Cacar Air

Untuk lebih memahami penyakit cacar air, berikut ini beberapa fakta yang perlu diketahui:

1. Ditandai dengan Ruam Merah yang Gatal

Gejala khas cacar air adalah ruam merah yang sangat gatal dan melepuh. Biasanya mulai muncul pada wajah dan tubuh sebelum menyebar ke seluruh tubuh.

Lepuh dapat muncul di mana saja, termasuk di mulut, kelopak mata, dan area genital. Ruam cacar air berkembang dari benjolan merah menjadi lepuh berisi cairan hingga keropeng.

Selain ruam, gejala lain dari penyakit ini termasuk demam, sakit kepala, dan kelelahan. Gejala-gejala tersebut umumnya terjadi selama lima sampai sepuluh hari.

2. Sangat Menular

Penyakit cacar air dapat menular dengan mudah melalui udara ketika seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin. Penyakit ini bisa juga menyebar dengan menyentuh cairan dari lepuh cacar air.

Orang dengan cacar air dapat menularkan penyakit dari satu sampai dua hari sebelum mengalami gejala ruam, hingga semua lepuh cacar airnya membentuk koreng.

Jika terkena virus varicella zoster, dibutuhkan antara 10 hingga 21 hari untuk mengembangkan cacar air.

3. Cacar Air Biasanya Ringan tetapi Bisa Sangat Serius

Bagi sebagian besar anak-anak yang sehat, gejala penyakit cacar air, seperti ruam gatal, demam, dan kelelahan ini lebih merupakan “gangguan” daripada “bahaya”.

Namun, dalam beberapa kasus, cacar air dapat menyebabkan komplikasi serius seperti dehidrasi, pneumonia, masalah pendarahan, ensefalitis (pembengkakan otak), infeksi kulit bakteri, sindrom syok toksik, dan infeksi tulang dan sendi.

Kelompok tertentu, termasuk bayi, remaja, dewasa, ibu hamil, dan orang-orang dengan sistem kekebalan yang lemah karena penyakit atau obat-obatan, berisiko lebih tinggi mengalami komplikasi.

4. Sekali Kena Cacar Air, Tidak Akan Terkena Lagi

Setelah seseorang terkena cacar air, virus Varicella zoster yang menyebabkannya tetap berada di dalam tubuh dalam keadaan tidak aktif. Namun, virus dapat aktif kembali bertahun-tahun kemudian, yang menyebabkan penyakit yang disebut herpes zoster.

5. Perawatan Rumahan Seringkali Cukup

Pada kebanyakan kasus, penyakit cacar air cukup ditangani dengan perawatan rumahan saja. Untuk mengatasi demam, Sobat bisa mengonsumsi obat pereda nyeri tanpa resep, seperti paracetamol atau ibuprofen.

Vaksin Adalah Upaya Pencegahan Terbaik

Cara terbaik untuk mencegah cacar air adalah dengan mendapatkan vaksinasi. Pemberian vaksin dapat mencegah infeksi atau komplikasi serius yang disebabkan oleh infeksi.

Vaksin cacar air terbukti efektif menurunkan risiko anak tertular penyakit cacar air. Meski begitu, vaksin ini tidak dapat 100% mencegah penyakit cacar air ya.

Anak yang sudah diberikan vaksin cacar air masih bisa terkena cacar air, hanya saja risikonya untuk terkena penyakit ini jauh lebih rendah daripada anak yang tidak mendapatkan vaksin cacar air.

Selain itu, ketika terkena cacar air, anak yang sudah mendapatkan vaksin ini juga biasanya akan mengalami gejala yang lebih ringan, misalnya bintik yang muncul lebih sedikit atau tidak mengalami demam, serta proses penyembuhannya akan lebih cepat.

Tak hanya itu, pemberian vaksin cacar air juga penting diberikan agar anak terhindar dari komplikasi cacar yang berbahaya, seperti :

  • Pneumonia
  • Infeksi berat atau sepsis
  • Dehidrasi
  • Toxic shock syndrome
  • Radang otak
  • Cacar ular (herpes zoster) di kemudian hari

Gejala cacar air Sobat/keluarga memburuk dan semakin parah? Bingung mau tanya siapa, apalagi jika gejala terjadi di tengah malam? Hubungi Dokter Salam Homecare saja! Konsultasi dan layanan kami sedia 24 jam nonstop loh! Apalagi khusus bulan ini ada promo menarik loh, Yuk konsultasi sekarang juga!

shape
shape