Waspadai Skorbut Akibat Kekurangan Vitamin C
29 October 2022
Posted by : Yuyun Yuniar
Gimana nih pemenuhan asupan vitamin C nya, Sobat Salam? Bukan hanya memiliki manfaat yang segudang untuk kesehatan tubuh dan kulit wajah saja, namun vitamin C ini juga bisa mencegah kita dari risiko penyakit Skorbut.
Mungkin beberapa dari Sobat Salam masih asing dengan istilah Skorbut ini. Gangguan kesehatan ini dapat muncul akibat kita abai terhadap pemenuhan vitamin C harian. Jadi jangan sepelekan ya Sob, karena tubuh kita ini tidak bisa memproduksi vitamin C sendiri.
Apa itu Skorbut?
Skorbut atau scurvy adalah penyakit langka yang terjadi akibat tubuh kekurangan vitamin C. Vitamin C atau asam askorbat tidak dapat diproduksi oleh tubuh. Oleh sebab itu, kita memerlukan asupan vitamin C yang cukup dari luar. Baik melalui makanan ataupun suplemen.
Vitamin C berperan penting dalam pembuatan kolagen. Kolagen sendiri merupakan protein yang terdapat di berbagai jaringan tubuh, seperti kulit, tulang, dan pembuluh darah. Jika tubuh kekurangan asupan vitamin C, proses pembuatan kolagen akan terganggu. Dampaknya, jaringan tubuh akan lebih mudah mengalami kerusakan.
Penyebab Skorbut
Gangguan kesehatan Skorbut ini disebabkan oleh kekurangan asupan vitamin C dalam jangka panjang. Kondisi ini jarang terjadi, karena vitamin C cukup mudah ditemui pada berbagai jenis makanan, terutama buah dan sayur. Namun sangat berisiko terjadi pada orang yang sering mengonsumsi junk food, dan jarang mengonsumsi buah dan sayur.
Skorbut dapat terjadi pada siapa saja. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami skorbut, yaitu :
- Menerapkan pola makan atau diet yang sangat minim asupan vitamin C.
- Menderita gangguan makan, seperti anoreksia nervosa.
- Menderita penyakit yang mengganggu penyerapan nutrisi, seperti diare kronis, kolitis ulseratif, atau penyakit Crohn.
- Menjalani pengobatan yang dapat menimbulkan mual dan tidak nafsu makan, misalnya kemoterapi.
- Sedang hamil atau menyusui sehingga membutuhkan asupan vitamin C lebih banyak.
- Mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan dalam jangka panjang.
- Memiliki kebiasaan merokok, karena rokok dapat memengaruhi kemampuan tubuh dalam menyerap vitamin C.
- Berusia lanjut, karena pada lansia sering terjadi penurunan asupan sehingga berisiko kekurangan vitamin C.
Gejala Skorbut
Kekurangan vitamin C dapat menimbulkan gejala yang bervariasi. Pada awalnya, kondisi ini tidak menimbulkan gejala yang spesifik. Namun, apabila kekurangan vitamin C sudah terjadi setidaknya selama 4 minggu, baru akan muncul gejala skorbut.
Beberapa gejala skorbut pada orang dewasa adalah :
- Lelah dan lemah sepanjang waktu.
- Hilang nafsu makan.
- Lebih mudah tersinggung dan uring-uringan.
- Nyeri di kaki
Jika berlanjut, skorbut akan menimbulkan gejala lain, seperti :
- Pembengkakan dan pendarahan di gusi.
- Bintik kebiruan dan kemerahan di kulit.
- Memar.
- Nyeri dan pembengkakan di sendi.
- Sesak napas.
- Sulitnya luka untuk sembuh.
Skorbut juga dapat terjadi pada anak-anak loh Sob. Gejala skorbut yang dapat muncul pada anak meliputi :
- Demam
- Berat badan sulit bertambah
- Diare
- Lebih rewel
- Kehilangan nafsu makan
Anak-anak yang mengalami skorbut juga lebih rentan mengalami pergeseran tulang (dislokasi) dan patah tulang.
Cara Mengatasi Skorbut
Skorbut dapat diatasi dengan mencukupi kebutuhan vitamin C melalui makanan, pemberian suplemen vitamin C, bahkan bisa melalui infus vitamin C yang lebih efektif dan langsung diserap tubuh. Pemberian asupan vitamin tersebut bertujuan untuk meredakan gejala skorbut.
Jika kekurangan vitamin C teratasi, pasien dapat sembuh dalam waktu sekitar 2 minggu. Namun, setelah sembuh, pasien harus selalu menjaga pola makan agar asupan vitamin C tetap terjaga.
Daftar Dosis Kebutuhan Vitamin C
Nah untuk memenuhi kebutuhan vitamin C juga tidak boleh sembarang ya Sob, harus mengikuti dosis yang sesuai. Dosis kebutuhan vitamin C setiap orang berbeda-beda tergantung pada rentang usia.
Sebagai panduan dalam memenuhi kebutuhan vitamin C, berikut ini adalah angka kecukupan vitamin C yang disarankan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia :
1. Bayi
- 0–5 bulan: 40 mg
- 6–11 bulan: 50 mg
2. Anak-anak
- 1–3 tahun: 40 mg
- 4–6 tahun: 45 mg
- 7–9 tahun: 45 mg
3. Laki-laki
- 10–12 tahun: 50 mg
- 13–15 tahun: 75 mg
- 16–80 tahun: 90 mg
4. Perempuan
- 10–12 tahun: 50 mg
- 13–15 tahun: 65 mg
- 16–80 tahun: 75 mg
5. Ibu hamil
- 13–15 tahun: 75 mg
- di atas 15 tahun: 85 mg
6. Ibu menyusui
- 13–15 tahun: 110 mg
- di atas 15 tahun: 120 mg
Pada pasien anak-anak, dokter akan memberikan vitamin C bentuk suntik sebanyak 3 kali sehari, dengan dosis 100 mg selama 1 minggu. Setelah 1 minggu, dokter akan memberikan vitamin C dengan dosis 100 mg sebanyak 1 kali sehari hingga gejala yang dialami pasien membaik.
Komplikasi Skorbut
Skorbut yang tidak mendapat penanganan dapat menimbulkan komplikasi pada penderitanya, meliputi :
- Sakit kuning yang parah
- Anemia
- Gigi tanggal
- Perdarahan organ dalam
- Kejang
- Mati rasa di kaki dan tangan
- Koma
Pencegahan Skorbut
Cara terbaik untuk mencegah skorbut adalah dengan menjaga asupan vitamin C sesuai angka kebutuhan asupan harian vitamin C yang disarankan. Namun Sobat juga dapat memenuhi asupannya melalui beberapa jenis makanan yang kaya akan vitamin C. Di antaranya adalah jeruk, lemon, stroberi, nanas, paprika, dan brokoli.
Penting untuk diingat, dianjurkan untuk mengonsumsi buah yang masih segar. Hal ini karena kandungan vitamin C pada buah yang masih segar tetap terjaga.
Upaya lain yang dapat dilakukan untuk mencegah skorbut adalah :
- Tidak mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan
- Tidak merokok
- Mengonsumsi suplemen vitamin C sesuai anjuran dokter pada saat hamil atau menyusui
- Berkonsultasi dengan dokter jika ingin menerapkan diet atau pola makan tertentu
Nah jangan sampai skorbut mengintai karena kekurangan vitamin C ya Sob! Tetap perhatikan pola makan kita agar tetap selalu mengandung buah dan sayur setiap harinya. Namun jika Sobat membutuhkan imun vitamin booster yang cepat diserap tubuh disebabkan karena sakit atau kelelahan bekerja, Suntik/Infus Vitamin C di Salam Homecare solusinya! Tenaga medisnya berizin dan berpengalaman di bidangnya, sedia 24/7 pula di rumah Sobat ataupun di klinik. Yuk cek layanannya dibawah ini sekarang juga!