shape

Puasa Sambil Diet, Emang Bisa?

16 April 2022

Posted by : Yuyun Yuniar

Facebook Share Whatsapp Share Twitter Share Telegram Share
Puasa Sambil Diet, Emang Bisa?

Sobat Salam, Ramadhan ini bisa jadi hal yang tepat buat seseorang yang ingin menurunkan berat badan alias diet. Puasa sambil diet, emang bisa? Makanya, harus tahu bagaimana caranya. Daripada penasaran, yuk, simak ulasan dibawah ini.

Dasarnya, cara diet saat puasa sama saja dengan tips diet yang dilakukan pada bulan-bulan selain Ramadhan. Sobat tetap harus melakukan diet seimbang dengan mengonsumsi asupan karbohidrat kompleks, dan protein yang tepat saat sahur dan juga berbuka puasa.

Kalau hal tersebut tidak dilakukan, harapan sobat untuk menurunkan berat badan sulit terjadi. Lalu, apa saja tips dietnya?

Tips Diet Saat Puasa

Puasa Sambil Diet, Emang Bisa?
Source : Detik.com

1. Memperbanyak konsumsi serat dan protein

Makanan berserat tinggi akan diserap dan dicerna oleh tubuh dalam waktu yang lebih lama, sehingga sobat tidak cepat lapar dan bisa tahan berpuasa sepanjang hari.

Makanan yang tinggi serat dan protein juga bisa membantu menekan nafsu makan, sehingga saat berbuka puasa tiba, sobat tidak makan dengan berlebihan.

2. Batasi makanan dan minuman manis

Sebenarnya asupan gula saat berbuka puasa bagus untuk mengembalikan energi yang hilang. Karena berpuasa yang belasan jam bisa membuat kadar gula darah dalam tubuh menurun. Tapi ingat, batasi asupan gula yang sobat konsumsi.

Terlalu banyak makan dan minum yang manis justru akan disimpan sebagai lemak oleh tubuh dan akan menaikkan berat badan. Jadi, baiknya pilih makanan yang berkarbohidrat kompleks untuk menambah energi setelah berpuasa, seperti buah, sayur, dan nasi merah.

3. Hindari makan berlebihan

Makan dengan porsi yang berlebihan bisa meningkatkan gula secara drastis. Padahal, tubuh tidak memproduksi banyak insulin saat berpuasa. Kelebihan gula pun akan diubah menjadi lemak di dalam tubuh.

4. Hindari makan gorengan

Hati-hati, mengonsumsi makanan serba digoreng yang kaya dengan lemak jahat (lemak jenuh) di bulan puasa bisa membuat sobat mengalami kenaikan berat badan.

Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi saat puasa, gantilah lemak jenuh dengan lemak tidak jenuh yang baik untuk kesehatan. Karena, lemak tidak jenuh tidak meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Sobat bisa mendapatkan asupan lemak tidak jenuh dari alpukat, ikan, dan kacang-kacangan.

5. Cukupi kebutuhan air putih

Tips diet juga bisa dengan memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuhmu selama berpuasa dengan minum air putih setidaknya 8 gelas per hari. Sobat bisa memakai rumus 2-2-2-2, yaitu dua gelas saat sahur, dua gelas saat berbuka puasa, dua gelas setelah sholat tarawih, dan dua gelas sebelum tidur.

Dari penelitian Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism, minum air putih bisa meningkatkan metabolisme tubuh sampai 30 persen. Hal ini baik untuk menurunkan berat badan, karena makin cepat metabolisme tubuh sobat bekerja, makin banyak lemak dan kalori yang bisa dibakar oleh tubuh.

6. Tidur yang cukup

Kurang tidur saat berpuasa akan mengacaukan sistem metabolisme tubuh. Akibatnya, tubuh tidak bisa membakar timbunan lemak secara efektif. Kurang tidur juga bisa meningkatkan kadar hormon ghrelin (hormon yang mengatur sensasi lapar dan kenyang) yang menyebabkan nafsu makan bertambah.

7. Makan secara perlahan

Buat sobat yang sedang menjalani diet, mulailah buka puasa dengan 3 buah kurma, air putih atau setengah gelas jus jeruk tanpa gula, diikuti semangkuk sup hangat.

Lalu, sobat bisa menunaikan ibadah sholat Maghrib, Isya dan Tarawih terlebih dulu. Setelah itu, baru lanjutkan dengan makan hidangan yang utama. Langkah ini bisa membantu membuat kadar gula darah tetap normal dan mengendalikan nafsu makan sobat.

Baca Juga :

shape
shape