Inilah Manfaat Mendengarkan Musik Bagi Kesehatan Mental

Sobat Salam, bukan hal yang baru kalau kita merasa tenang dan membaik suasana hatinya ketika mendengarkan musik, ya? Memang hal ini menjadi salah satu kebiasaan yang dilakukan semua orang. Baik untuk bersantai di malam hari atau sebagai teman bekerja.

Nah, jadi ternyata mendengarkan musik juga meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Dilansir dari the Independent, berikut sejumlah manfaat dari mendengarkan musik bagi kesehatan mental.

1. Mengingatkan kembali hal yang menyenangkan

Penelitian dari tahun 2019 oleh dr. Kelly Jakubowski dari Durham University menemukan bahwa musik bisa membawa kembali ingatan seorang lansia ke masa lalu. Hal ini terutama terjadi pada musik yang mereka dengarkan pada usia 10 hingga 30 tahun, lengkap dengan memori dari masa itu.

2. Menghadirkan rasa senang serta penghargaan

Penelitian pada tahun 2019 oleh McGill University Kanada meneliti bagaimana musik menstimulasi bagian tertentu pada otak. Dampak ini akan terasa makin besar ketika kita mendengarkan musik dengan elemen yang tak terduga.

3. Membantu memproses perasaan

Penelitian dari Durhan University dan University of Jyvaskyla menemukan dampak ini terutama dari lagu yang sedih. Diketahui lagu yang sedih bisa membantu kita mengatur mood serta memberikan rasa nyaman, lega, serta tenang.

4. Musik klasik bisa membantu untuk fokus

Penelitian tahun 2007 dari Stanford University mengungkapkan bahwa mendengarkan musik klasik bisa membantu kita menyerap informasi secara lebih mudah.

5. Membantu mengatasi rasa sakit

Hasil tinjauan dari 73 percobaan, mengungkapkan bahwa seseorang yang mendengarkan musik sebelum, ketika, atau setelah menjalani prosedur operasi bsia menurunkan tingkat kecemasan dan rasa sakit setelah masa operasi. Terapi mengunakan musik ini bahkan juga bermanfaat bagi mereka yang mengalami rasa sakit kronis.

6. Sebagai terapi

Penelitian yang dipublikasikan pada Journal of Positive Psychology tahun 2013 mengungkapkan bahwa mendengarkan musik dengan irama kencang bisa meningkatkan mood dan kebahagiaan seseorang hingga dua minggu.

7. Meningkatkan sistem imun

Penelitian menjelaskan bahwa jenis musik tertentu membangkitkan emosi positif yang mampu mendorong produksi hormon-hormon peningkat sistem imun tubuh. Ini tentunya mampu mengurangi risiko terkena penyakit.

8. Mempengaruhi gelombang otak

Musik menghasilkan getaran suara yang merangsang gelombang otak, seperti yang dilaporkan dalam sebuah penelitian medis.

Getaran yang merangsang gelombang otak tersebut tergantung dari jenis musik yang didengar.

9. Menurunkan tekanan darah

Menurut penelitian dalam acara American Society of Hypertension di New Orleans, musik klasik dan musik Celtic mampu mengurangi tekanan darah tinggi secara signifikan.

Orang dengan tekanan darah tinggi dianjurkan untuk mendengarkan musik lembut selama 30 menit.

10. Meredakan stres

Menurut penelitian tahun 2011 berjudul Music and Stress karya Nechama Yehuda yang diterbitkan dalam Jurnal Adult Development, hampir sepertiga orang terdorong semangatnya ketika bekerja kala mendengarkan musik.

11. Meningkatkan kemampuan visual dan verbal

Berdasarkan dari penelitian anak umur 4-6 tahun yang mendapat pengajaran musik selama satu bulan, menstimulasi otak dan meningkatkan  kecerdasan verbal dan lisan.

Penemuan lain didapatkan dari penelitian terhadap anak umur 8-11 tahun. Anak yang mengikuti ekstrakurikuler musik bisa meningkatkan IQ lisan dan kemampuan visualnya.

Bagi orang dewasa, latihan msik akan menjaga kesehatan otak. Sebab, aktivitas apapun yang melibatkan musik bisa menjadi latihan kognitif yang baik dan membuat otak lebih tajam.

Baca Juga :

• Perlu Tahu! Inilah Jenis-Jenis Gangguan Mental
• Kurang Tidur Bisa Ganggu Kesehatan Mental? Bener, nggak?
• Apa Itu Agitasi? Bisa Jadi Tanda Gangguan Mental?

Kategori