shape

Waspadai Inner Child yang Bersembunyi Dalam Diri Hingga Dewasa

18 August 2022

Posted by : Yuyun Yuniar

Facebook Share Whatsapp Share Twitter Share Telegram Share
Source : psike.id

Sobat Salam, akhir-akhir ini pasti tidak asing mendengar istilah inner child. Istilah inner child ini juga terkadang dikaitkan dengan kondisi luka batin yang diakibatkan oleh pengasuhan masa kecil. Bahkan inner child ini sering dijadikan faktor utama yang dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang di saat dewasa.

Karakter kita di masa dewasa sedikit banyak akan dipengaruhi juga oleh inner child ini. Karena inner child dapat menjadi salah satu komponen yang membentuk karakter diri kita di saat dewasa. Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk menyadari keberadaan inner child ini dalam diri kita.

Apa itu Inner Child?

Source : kurotasanry.com

Inner child adalah konsep yang menggambarkan sifat dan sikap kekanak-kanakan yang mungkin dimiliki setiap orang. Kondisi inner child pada setiap orang pun tidak sama. Karena inner child terbentuk dari pola asuh dan segala yang dialami ketika masih anak-anak.

Kondisi inner child ini bisa digambarkan seperti bagian psikologis dari diri kita yang tidak ikut mendewasa dan tetap menjadi anak-anak. Terkadang bagian inner child ini menetap dan bersembunyi di dalam diri.

Di dalam inner child ini biasanya merekam kuat setiap memori dan emosi dari setiap kejadian yang pernah kita alami semasa anak-anak. Baik kenangan yang indah maupun yang kurang baik.

Namun inner child ini bisa membawa dampak kurang baik bagi kita. Karena inner child juga dapat menyerap setiap energi negatif, baik berupa perilaku ataupun ucapan dari orang lain yang kurang baik.

Maka dari itu inner child kerap dikaitkan dengan luka pengasuhan masa anak-anak, karena energi negatif yang disimpan di dalam inner child terkadang dapat mempengaruhi kehidupan kita ketika dewasa. Seperti dalam mengambil keputusan dan menjalani hubungan dengan orang lain.

Agar inner child ini tidak menyusahkan kita di saat dewasa, maka penting bagi kita untuk mengetahui, menyadari dan terkoneksi dengan sisi dalam anak-anak yang ada di dalam diri.

Apa Penyebab Inner Child Terluka?

Source : id.theasianparent.com

Banyak hal yang dapat menjadi faktor penyebab inner child ini menjadi terluka. Karena inner child ini merupakan sebuah konsep yang dibentuk oleh psikologis kita, maka ia akan menyimpan semua memori dan emosi yang positif maupun negatif. Hal yang negatif ini lah yang akan mengganggu inner child dalam diri yang terluka.

Jika pada anak-anak terlihat biasa saja, namun jika anak-anak dibiarkan untuk menghadapi inner child nya sendirian maka perkembangan dirinya bisa menjadi terpengaruh pada saat dewasa nanti.

Berikut beberapa hal yang mungkin dapat menjadi penyebab inner child di dalam diri terluka. Di antaranya adalah :

  • Kehilangan orang tua/wali dan keluarga dekat
  • Kekerasan fisik, emosional atau seksual yang dialami semasa anak-anak
  • Pengabaian
  • Penyakit serius
  • Perundungan atau bullying
  • Terkena bencana alam seperti gempa bumi
  • Perpecahan dalam keluarga
  • Ada anggota keluarga yang menyalahgunakan alkohol dan obat-obatan terlarang
  • Kekerasan dalam rumah tangga
  • Ada anggota keluarga yang memiliki gangguan mental
  • Hidup di pengungsian
  • Terpisahkan dari keluarga

Jika Sobat pernah mengalami salah satu kondisi di atas segera komunikasikan dengan orang terdekat. Karena bisa jadi kemungkinan inner child yang ada dalam diri Sobat sedang terluka.

Namun jika sudah menyadari adanya masalah dengan psikologis diri yang disebabkan inner child yang terluka, ada baiknya untuk segera konsultasi dengan tenaga ahli, sebelum tanpa sadar mempengaruhi masa dewasa Sobat!

Baca Juga :

shape
shape